Ini adalah menurut saya dan bukan menurut para ahli film maupun yang lainnya. Dalam tayangan sinetron di televisi sudah sangat jauh menyimpang dari dari norma penayangan, kenapa saya katakan demikian, saya bukan ahli sinetron tapi saya hanya menilai bahwa sinetron yang di tayangkan di TV swasta sangat buruk dan dan jauh lebih buruk, kenapa saya katakan demikian, yah ini sebenarnya yang salah si pemainnya atau sutradara yang kurang profesional. Ada beberapa kaitan yang sangat erat yaitu ada 3: ide cerita dan penulis skenario, sutradara, dan pemain. Dari 3 rangkaian ini yang mengandung bobot dari sisi sinetron itu yang akhirnya membosankan para penggemar sinetron bila ketiga rangkaian itu tidak di trapkan. Untuk ide cerita dan penulisan skenario yang menghasilkan hingga ratusan episode dan terus bersambung dan bersambung kenapa tidak di kemas dalam beberapa episode misalnya kita tetapkan 100 episode lalu kita buat padat isi cerita hingga tidak terlalu bertele-tele dan pada penghabisan kita buat penonton penasaran. bila ingin lanjut harus ganti judul dan jangan judul yang sama, lalu sang sutradara ini harus memilih berdasarkan karakter dan bukan berdasarkan dia orang kaya yang hanya mengambil beberapa keuntungan lakukanlah kesting secara ketat yang sesuai dengan perannya yang di pilih dan di ambil. bila dia seorang sutradara dengan begron pendidikan perfilman pastilah bisa memilih peran yang sesuai. nah ini kebanyakan pemain-pemain baru kebanyakan KKN dan dan formalitas kesting dan akhirnya melahirkan pemain yang tidak sesuai harapan yah karena itu tadi, anda punya uang anda bisa bermain sinetron, bila anda mau jadi pacar semalam anda bisa menjadi artis dan bisa bermain sinetron, wah sepertinya kamu anaknya produser kalau begitu kamu boleh main sinetron. Bila ini terjadi terus hingga saat ini dan seterusnya sudah pasti sinetron itu tidak ada nilai bagusnya dan tidak ada nilai bobotnya sama sekali. dan yang terakhir sang pemain. ini, peran yang di paksakan yang tak sesuai dengan karakter tentu akan terlihat sangat perbedaannya.dari segi ekspresi juga sangat jauh dari harapan kalau pilihan sinetron mana yang tak sesuai? saya mengatakan semua sinetron perannya di paksakan tapi ada beberapa yang benar-benar menghayati tapi itu hanya beberapa pemain saja. Lalu sampai kapan sinetron akan menampilkan para pemain yang bermutu dan menguntungkan untuk semua pihak. dan bukan mencari keuntungan sesaat dan tidak berkesinambungan. anda sebagai produser dan sutradara akan mendapatkan keuntungan yang berlipat bila anda tidak menerapkan sistem KKN dan mengambil beberapa keuntungan sementara. dan saya mengatakan sinetron di indonesia sangat buruk kwalitasnya.
